Shinigami Bocchan to Kuro Maid

Saat kelopak bunga yang anggun dan rapuh itu layu menjadi abu tak bernyawa, sang adipati muda secara tragis teringat akan kekuatan tercela yang dipaksakan kepadanya—kemampuan untuk membunuh apa pun yang disentuhnya. Dicemooh oleh keluarganya, ia dikirim untuk hidup dalam isolasi. Untungnya, ia tidak sepenuhnya sendirian, karena para staf istana—pelayannya yang setia, Rob, dan pelayannya yang genit, Alice—menemaninya dan membuat hidupnya tidak terlalu sengsara. Seiring tumbuhnya perasaan romantis sang adipati terhadap Alice, begitu pula rasa frustrasinya yang terus-menerus atas batasan yang ditetapkan oleh kemampuannya yang malang. Karena itu, ia bertekad untuk mematahkan kutukan yang telah menimpanya bertahun-tahun yang lalu, bukan hanya demi dirinya sendiri, tetapi juga demi Alice—karena ia sangat menyadari betapa sulitnya menghindari sentuhan orang yang dicintai. [Written by MAL Rewrite]